Suaraku Ketinggalan di Dalam Mimpi


Pernah ngerasain rasanya gak bisa bangun dari mimpi? atau tepatnya gak bisa bangun dari tidur? atau pernah ngerasain pingin teriak sesuatu tapi gak bisa ngucapin sepatah kata apapun?

well, itu yang baru aku alami baru saja tadi. Gak tau tepatnya aku lagi ngapain. Apakah aku sedang bermimpi atau tidak?

ilusi-ilusi datang beriringan dan aku bisa yakin itu mimpi. Mimpi itu serasa nyataaaa sekali yang bahkan aku gak curiga sedikitpun aku sedang bermimpi. Tapi mimpi dan kenyataan yang aku rasain baru aja terlalu menakutkan. Bener-bener terasa di tempat yang bukan di dunia. Percakapan-percakapan yang kulakukan terlalu menakutkan. Setiap langkahku dalam mimpi ini terlalu berat. Tapi satu yang pasti yang bisa aku bersikukuh kalo mimpiku itu bukan mimpi. Karena aku berada pada posisi dunia nyata yaitu setengah tertidur ketika sadar. Semua suara di sekitarku pun terdengar sangat jelas seolah-olah aku gak tidur tadi itu.

Tapi jadi sesuatu yang ambigu ketika tiba-tiba aku kembali ke tempat yang sebenarnya asing tapi entah kenapa kuanggap sebagai tempat yang wajar. Pada akhirnya, aku hanya mengalami shock karena terganggu oleh kemampuanku dalam berbicara dan berteriak.Kupikir adalah wajar kalo suatu ketika kita ingin berbicara, berkomentar, atau pun berteriak. Bahkan suatu hal yang wajar kalo tiba-tiba kita merasa suara kita gak bisa keluar. Rasanya ingin mengucap huruf "A' yang panjang tapi susahnya setengah mati. Yang ada hanya tekanan berat di dada dan cuma bisa mengeluarkan desisan dan sedikit suara yang mengatakan seolah-olah butuh bantuan untuk teriak.

Ketika awalnya aku tak bisa mengeluarkan sepatah katapun, kuanggap hal yang wajar karena itu mimpi. Kemudian di dalam mimpi itu aku ingat menyingkirkan hal-hal yang mengganggu pemandangan dan perasaanku. Kadang aku sudah bangun dan denger semua ucapan di sekitarku, yang tiba-tiba usahaku untuk berteriak pun terdengar.

Ria : "udah bangungin aja.."
Riska : "hahh?"
Anis :: "itu tu lagi mimpi..."
Ria : "ngeri eh.. bangunin aja to..."

well, dalam hati aku cuma pingin bilang "kalian mau apa? bangunin aku? ngapain? aku udah bangun.." dan aku gak pernah sadar posisi ku memang posisi tidur,, dan aku denger, sayang aku nggak bisa ngeluarin apapun dari mulutku.. Semua terasa terlalu terlalu dan terlalu berat. Susaaah sekali untuk menjawab sepatah kata pun. Seolah-olah seseorang sedang berkata "itu wajar karena kamu sedang bermimpi".. Dan akhirnya aku tetep bingung antara mimpi dan kenyataan.

Ayah : "Kenapa, put?? put? put ? put?"

oke ternyata ayahku juga teriak dari kamar sebelah untuk mencoba membangungkanku. Dan masih dalam keadaan yang sama aku hanya bisa mengeluarkan suara bernafas yang kencang tapi tak satu katapun bisa terucap dari bibirku.

Dan akhirnya aku sadar, aku gak lagi tidur. Aku denger semunya, aku tau aku sedang tiduran, tapi aku sadar dan aku gak tidur. Satu hal yang membuatku jengkel adalah kehilangan kemampuan membuka mulut dan berteriak. Biasanya aku bisa bangun kalo udah berhasil terkaget dan teriak. Tapi ternyata ini enggak karena aku walaupun udah melek masih butuh seseorang untuk bantu menyadarkan keberadaanku. Pada akhirnya aku bangun tapi ngos-ngosan. Lupa tadi mimpi apa, yang pasti aku gak bisa bicara sepatah katapun.

Wajar kok sebenernya. Coba kamu tidur dan mimpi. Kalo kamu gak sadar kamu lagi mimpi mungkin enak-enak aja ngobrol. Tapi kalo kamu sadar kamu lagi mimpi dan berusaha ngomong malah justru gak bisa.Sering terjadi hal seperti itu kalo tidurku belum genap 1 jam atau masih hitungan detik.

Dan kesimpulan terakhir yang aku buat adalah keadaan ingin bicara tapi gak bisa ngomong menurutku karena aku sedang bermimpi dimana mimpi itu adalah permainan ilusi dan khayalan. Tapi karena mimpiku tadi terlalu menyeramkan untuk dimimpikan, makannya aku langsung berusaha menghindar dari mimpi itu dan akhirnya kembali ke dunia nyata. Tapi kemudian ada masalah, karena suara kita masih di dalam mimpi. Sehingga meskipun organ lain berfungsi, tapi mulut kita masih ingin melanjutkan mimpi dan itu menjadi hal yang sulit di cegah. Karena aku selalu seperti itu disaat belum ada 1 jam aku tidur, jadi aku ngartiinnya itu karena aku terbangun terlalu cepat dan itu adalah bangun yang di paksakan .. hhhh... dan usaha itu terasa sangat melelahkan...

Komentar