Apakah Peter Parker adalah Tony Stark Selanjutnya? - Spiderman Far From Home (Review Film)


Kisah Remaja yang Meneruskan Perjuangan dari Tony Stark sang Legenda Iron Man 

Dalam postingan ini, aku tidak akan bercerita mengenai sinopsis cerita maupun isi ceritanya. Aku akan lebih mengulik mengenai apa yang mungkin terjadi pada Peter Parker kedepannya. Dan aku tahu membahas ini saja akan panjang.

Kita semua tahu bahwa film The Avengers : End Game menyelesaikan keseluruhan kisah Avenger yang sudah kita kenal selama 10 tahun lamanya. 

Kisah Marvel seolah ditutup oleh legenda yang juga membuka seri ini, yaitu Tony Stark sebagai Iron Man. Bagaimana kemudian diceritakan bahwa ia mengorbankan nyawanya di film The Avengers: End Game tampak sebagai simbolik atas terbukanya generasi baru dan menutup generasi sebelumnya.

Itu sih yang aku tangkap.

Aku adalah penggemar seri marvel karena Iron Man. Mungkin aku sebelumnya sudah kenal Hulk, sudah kenal Spiderman yang juga merupakan tokoh-tokoh dalam seri komik originalnya, tapi keterikatanku pada seluruh kisah Marvel diawali dengan kisah Iron Man.

Aku terhipnotis akan karakter Tony Stark yang jenius, dan rebel, tidak tampak dalam dirinya tanda bahwa seorang Tony Stark cocok menjadi superhero, and then.. he's the super hero.

Sayangnya aku nggak nulis review waktu nonton Iron Man. Nggak tahu kenapa sih, kayaknya aku terlalu speechless saking sukanya dan bingung mau mengungkapkan kegagumanku terhadap film tersebut seperti apa. Tapi itu yang bikin aku suka setengah mati sama film ini. Maybe kalau aku bisa nonton ulang serinya aku akan mencoba menuliskan reviewnya lagi. (jadi kangen deh)

Anyway, bagiku tokoh Iron Man adalah segalanya dalam kisah marvel ini. Meskipun seri marvel sendiri banyak menceritakan tokoh super hero lain ya, tapi mengetahui Iron Man ini akan selalu hadir sebagai The Avengers, aku sih nggak banyak khawatir. Dia kadang muncul disini dan disana hahaha.

Dan entah kenapa, sejak kemunculan Spiderman pertama kali dalam seri marvel ini, seorang anak remaja high school yang ikut bergabung menjadi Avengers, satu-satunya yang paling muda dan labil, aku jujur tidak bisa menepis terasanya hawa baru dalam seri ini. Sesuatu yang segar. Aku merasa semakin excited mengikuti seri ini, apalagi tampaknya si Spiderman disini menjadi murid kesayangannya Tony Stark. 

Tokoh Spiderman dalam cerita ini bukanlah Spiderman yang sehebat di seri-seri spiderman sebelumnya. Spiderman yang diperankan Tom Holland menurutku adalah yang sangat menggambarkan sisi anak usia 16 tahun itu sendiri. Masuk akal kalau anak usia seperti itu ternyata masih harus banyak belajar. Meskipun dia sebelum masuk Avenger sudah menjadi superhero, tapi di The Avenger dia masih belum punya banyak pengalaman seperti superhero lain yang sebagian besar berusia 25 tahun ke atas. Sangat masuk akal kalau Peter Parker disini masih harus dilatih oleh superhero yang lebih dewasa dari dirinya, dan kita tahu bahwa orang yang membimbingnya adalah Tony Stark.

yang aku nggak tahu, kemungkinan bahwa Spiderman akan menggantikan Iron Man yang iconic itu.


Idola Tokoh Utama adalah Idola Kita Semua

Aku sering merasa seperti ini sih. Ketika aku tahu bahwa tokoh utama kita memiliki sosok idola, otomatis sebagai penonton aku juga ikut mengidolakannya. Sama seperti Luffy yang mengidolakan Shank, even sosok Shank jarang muncul, tapi karena dia adalah idola tokoh utama, aku juga mengidolakan tokoh ini.

Bagi Peter Parker, Tony Stark adalah idolanya. Tony Stark membukakan banyak jalan untuknya, dan memfasilitasi kecerdasan Peter Parker sendiri. Bisa dibilang, tokoh dewasa di Avenger yang paling dekat dengan Peter adalah Tony Stark. Dan bagi Peter Parker, bisa dibilang Tony Stark kemudian menjadi sosok yang paling dekat dengan sosok 'ayah' baginya. Karena kita tahu kan, Peter Parker adalah seorang yatim piatu. Jadi kalau anak ini menemukan sosok dewasa yang membimbingnya, memarahinya, tapi juga menyayanginya, akan muncul emosi yang membuatnya menyayangi sosok tersebut. Tapi dengan memiliki perasaan seperti itu, maka kehilangan sosok tersebut akan menjadi trauma baru yang juga akan sangat mempengaruhi kehidupannya.

Dan lucunya, karena Tony Stark menyukai Peter Parker, akupun menyukai Peter Parker. Dan karena Peter Parker begitu menghormati Tony Stark seperti ayahnya sendiri, akupun semakin menyukai Tony Stark. Memang banyak pro dan kontra mengenai karakter Tony Stark ya, karena caranya berfikir yang kadang susah diterima, tapi aku selalu mendukungnya. 

Semakin cerita berkembang, aku semakin merasa sebenarnya Tony Stark ini menganggap Peter Parker adalah penerusnya (bahkan sebelum aku menonton Far From Home). Aku merasa cara Tony Stark memperlakukan Peter Parker itu sangat spesial, hubungan mereka lebih kepada murid dan guru tapi juga sedikit seperti ayah dan anak. Walaupun sifat keduanya berbeda tapi selalu ada chemistry yang hangat diantara mereka berdua. Dan meskipun kita sering melihat mereka cek cok tapi kita tahu ada kasih sayang yang terbentuk di antara keduanya, jadi aku sedih banget waktu mereka berpisah di akhir End Game. Tiap lihat Peter Parker yang sedih karena kangen sama Tony Stark atau sedih hanya karena udah nggak ada Tony Stark di hidupnya, entah kenapa melihat anak ini hatiku jadi ikut sedih aja gitu.

That's why this moment was really heart breaking


Beberapa komen favoritku terhadap video ini:

"Because out of anyone in the entire universe, those two were his salvation. Pepper saw the man he was always meant to be, Peter saw the hero the world always needed. But Tony saw them as his family. His lifeline. The people he would do anything to see safe and sound. Even if that something, was something he never wanted to do."

"I like how Rhodey was the first to be there as his best friend, Peter let out the most emotion for Tony, and Pepper was the last person Tony sees."

"Pepper was reassuring Tony that she and their daughter would be okay after this, so he would stop fighting the end and be at peace."

"Cap isnt only crying because Tony was like a brother to him but when Cap and Tony met in the first avengers they didnt agree on everything they disliked each other."

 "Cap said to tony 'You're not the guy to make the sacrifice play' to just find out years later he was the guy that made the sacrifice play and saved them all💔"


Dan idolanya Peter Parker ini harus meninggalkannya dan meninggalkan kita semua. Kalau harus mengutip reviewku sebelumnya, aku merasa seolah Peter Parker ini merasakan kehilangan yang begitu besar setelah kepergian Tony Stark. Dan dari semua super hero di Avenger ini, Peter Parker mungkin secara emosi yang paling dekat dengan aku sebagai penonton. Itu bisa kita lihat di scene ketika nama Tony Stark atau Iron Man disebut, Peter pasti down. Bahkan simbol-simbol Iron Man yang digambarkan di sepanjang film sudah cukup menunjukkan betapa berartinya tokoh tersebut bagi Peter Parker. Belum lagi ternyata bagi Tony Stark memang Peter adalah murid yang 'sepenting itu' sampai dikasih warisan EDITH itu sendiri.



Kenapa Harus Menonton Spiderman Far From Home?

Pertama, karena tokoh Peter Parker adalah one and only murid yang ditinggalkan oleh Tony Stark. Dan gimana ya aku mau bilangnya, tapi spiderman far from home  ini adalah film yang paling terasa sebagai closure untuk kepergiannya Tony Stark. 

Kedekatan kita sebagai penonton banyak terwakilkan dengan hadirnya Peter Parker sebagai bisa dibilang 'murid' yang paling terpengaruh atas kepergian Tony Stark. Di film ini kita akan bisa melihat betapa rapuh dirinya sebagai seorang remaja yang ditinggal mati oleh mentornya, dan merasa dia kehilangan pegangan untuk bisa berjuang dan menjadi lebih kuat ke depannya. Selama ini sang mentor cukup membantu membuatnya untuk maju dan dia kehilangan sosok yang sering memberikannya dorongan tersebut. Belum lagi dia merasa dirinya sebagai remaja belum bisa disandingkan as a superhero seperti superhero lainnya yang sudah dewasa. Tony Stark mungkin selama ini terasa sebagai walinya di dalam the avenger itu sendiri, and then, he's gone dan Peter Parker harus bergerak di dalam komunitas super hero ini sendirian sebagai seorang yang paling muda dan mungkin paling tidak berpengalaman. Menarik melihat bagaimana sosok anak ini tetap bangkit di atas kakinya sendiri bahkan setelah kepergian orang yang paling berpengaruh baginya.

Kedua, tokoh Peter Parker menjadi karakter yang masih bisa dieksplorasi hingga beberapa tahun ke depan. Peter Parker adalah karakter yang muda, bersemangat, kuat, dan jenius. Usianya masih sangat muda, dan kita sudah bisa melihat kehebatannya dalam The Avenger itu sendiri. Bagaimana si anak muda ini membantu menghentikan kehancuran dunia. So, potensinya besar sekali untuk Peter Parker menjadi sosok yang lebih menarik ke depannya. Kita belum melihat Peter Parker di usianya yang 20 tahunan, kita belum melihat akan seperti apa kecerdasan Peter Parker ke depannya, tapi di usia dewasanya nanti mungkin dia akan melebihi ekspektasi kita. Kuharap.

Ketiga, kita akan melihat Happy yang selama ini menjadi tangan kanan Tony Stark, mulai menunjukkan dirinya dalam kehidupan sehari-hari Peter Parker, dan mungkin akan menjadi paman tirinya. Jadi Peter Parker ini kalau sama bibinya kan sudah seperti sama ibu kandungnya sendiri ya, dan unik ketika diceritakan bahwa Happy sepertinya jatuh cinta pada bibi Peter Parker. Dan ini menjadi menarik, karena secara tidak langsung kita akan melihat bahwa Happy akan menjadi support system yang sangat berpengaruh di kehidupan Peter Parker untuk kedepannya, seperti halnya Happy ketika menjadi tangan kanan Tony Stark. Tony Stark dan Happy mungkin selama ini tampak seperti teman dan sahabat, so Happy terasa seperti sahabat dan tangan kanan untuk Peter Parker juga, tapi untuk membuatnya selalu disisi Peter Parker, sepertinya kalau sebagai seorang Paman tidak buruk juga. Hehe. Ini lucu sih, Happy seperti menemukan orang baru yang bisa menerima loyalitasnya lagi dan itu adalah murid dari Tony Stark.


Apakah Spiderman akan menggantikan Iron Man?

Mirip tapi tentu saja tidak.

Tapi bisa jadi lebih hebat dari Iron Man, kalau cerita Peter Parker tidak dihentikan sampai disini saja, tapi diteruskan sampai usia dewasanya nanti. Karena yang aku bilang tadi, Peter Parker ini punya banyak potensi untuk masih dikembangkan apalagi dengan kecerdasannya.

Tony Stark akan selalu menjadi panutan Peter Parker, apalagi dengan peninggalan Tony Stark yang hanya ditujukan dan diberikan kepada Peter Parker. Pastinya ada banyak hal yang dipelajari Peter Parker berdasarkan apa yang ditinggalkan Tony Stark.

Tapi Tony Stark selamanya adalah orang hebat, seorang legenda dengan kejeniusannya menciptakan sekian banyak teknologi yang sangat luar biasa. Dan Tony Stark serta Iron Man itu sendiri adalah icon yang tidak mungkin digantikan, dan tidak ada yang ingin menggantikan sosoknya, karena kalau bicara Iron Man, sepertinya sosok tersebut harus bisa dikenang selamanya bahwa Iron Man adalah Tony Stark.

Tapi kita baca surat yang ditinggalkan Tony Stark kepada Peter Parker, (aku baru inget berarti dia beneran sudah mempersiapkan ini sebelum kematiannya ya!?), di dalamnya dia sendiri membuat statment,, untuk tony stark selanjutnya.. yaitu Peter Parker. Dia sudah menunjuk dan memberikan legacy untuk muridnya yaitu Peter Parker sebagai penerusnya. Artinya Tony Stark ini mungkin sudah tahu apa potensi yang dimiliki anak itu yang tentu belum bisa terlihat saat ini, dan akan seperti apa kedepannya. Dan kepercayaan Tony Stark serta keyakinannya untuk menunjuk Peter Parker juga sudah jelas menunjukkan bahwa Peter Parker dengan sifat dan sikapnya bisa menjadi pioneer untuk cerita dan generasi baru.

Generasi Tony Stark sebagai Iron Man sudah selesai.
Dan kini akan dilanjutkan dengan Peter Parker sebagai Spiderman, tetap sebagai dirinya sendiri ya. Entah akan menjadi Spiderman seperti apa dia kedepannya nanti, tapi rasanya aku bisa mendukung Peter Parker. Karena ia bergerak berdasarkan apa yang telah ditinggalkan Tony Stark.

Dan Iron Man maupun Tony Stark selamanya tidak akan hilang dari cerita ini, karena meskipun hanya nama yang ia tinggalkan, tapi nama yang ia tinggalkan itu akan menjadi pegangan yang sangat berarti untuk kehidupan Peter Parker sebagai Spiderman kedepannya.

Yah, setidaknya itulah yang kudapat setelah menonton Spiderman Far From Home ini.
Ada statement yang mengungkapkan bahwa Spiderman akan menjadi pioneer penting untuk generasi super hero yang baru.


Ending yang Menjawab serta menjadi Pertanyaan


So, di bagian post credit film ini kita akan mendapatkan beberapa plot twist yang seperti biasa, menggantung untuk cerita selanjutnya.

Pertama, Peter Parker akhirnya diketahui oleh seluruh dunia bahwa ia adalah Spiderman.
Kedua, sepertinya ada kemungkinan generasi baru ini akan bergerak tidak hanya di bumi tapi di luar angkasa.

Entah seperti apa cerita ini akan dibawa kedepannya. Tapi aku rasa bakal menarik sih. Mungkin kisah Avenger yang dimulai dari tahun 2008 hingga 2019 ini lebih cocok untuk anak tahun 90-an seperti aku, dan generasi baru ini mungkin akan diarahkan ke pasar remaja yang lahir di tahun 2000-an. Tentu saja dengan begitu, keseluruhan seri Marvel bisa terus diperbaharui tanpa takut ketinggalan jaman.




Salam, Adlina Haezah

Komentar